Sabtu, 18 Maret 2017

Danramil 01/Rembang Dim 0720 beserta Instansi terkait sosialisasi kartu tani

Rembang, petani Rembang belum menerima kartu tani, sampai saat ini baru sebatas sosialisasi kartu tani. Sementara itu, saat sosialisasi di pendopo Kecamatan Rembang, 16 maret 2017 petani Rembang belum menerima kartu tani, karena perlu pendataan petani secara valid. Dan saat ini rencana definitif kebutuhan kelompok ( RDKK ) di Rembang perlu di validasi karena di duga petani yang sudah meninggal, tetapi masih tercantum.

Danramil 01/Rembang Kapten Cpl Sularso menambahkan dengan kartu tani, petani akan mengetahui jatah pupuk dalam satu tahun yang berhak mereka dapat, dan selain itu pendistribusian pupuk tidak salah sasaran, di samping itu para kepala desa dan kelurahan baik BPP, babinsa serta kelompok tani untuk selalu berkoordinasi mengawasi penditrbusian pupuk di wilayah masing-masing.

Dengan adanya kartu tani maka setiap petani telah di tentukan siapa distributornya dan berapa kuota pupuk yang di terima sesuai dengan luas tanah sesuai SPPT yang di miliki sehingga pengambilan pupuk hanya dapat di lakukan di pengecer yang sudah di tetapkan oleh BRI. Pengambilan pupuk dengan menggunakan mesin mempermudah petani untuk dapat mengetahui kuota pupuk yang di miliki.


Baca selengkapnya